Langsung ke konten utama

Malas Olahraga? Lakukan 5 Gerakan ini di Tempat Tidur

TEMPO.CO, Jakarta - Niat untuk olahraga memang sulit bagi Anda yang tidak rutin melakukannya. Harus bangun dari tempat tidur dan pergi ke tempat pusat kebugaran adalah alasan tambahan membuat semakin malas.
Namun, ternyata ada beberapa gerakan olahraga yang dapat Anda lakukan tanpa harus bersusah payah ke tempat pusat kebugaran. Karena sebenarnya ada banyak latihan yang bisa Anda lakukan di atas tempat tidur Anda.
Berikut latihan yang bisa Anda lakukan tanpa harus bangkit dari tempat tidur Anda. Ubah rasa malas Anda menjadi sesuatu yang cukup produktif karena tetap melakukan latihan ini.
Glute Bridges untuk melatih otot bokong Anda
Glute Bridges. (youtube.com/livestrongwoman)
Untuk melakukan latihan ini, posisikan tubuh Anda berbaring telentang dan letakkan kaki Anda di tempat tidur dengan lutut ditekuk dan kaki melebar. Angkat tulang ekor Anda dan dorong ke atas sampai tubuh bagian atas membuat garis lurus dari bahu, ke pinggul, sampai lutut. Cobalah dan tahan gerakan ini selama 30 detik, atau selama Anda bisa, jaga agar tulang ekor Anda terangkat. Turunkan dan kemudian ulangi untuk tiga set. Pastikan otot perut Anda juga dikencangkan.
Planking
Planking. (youtube.com/livestrongwoman)
Masuk ke posisi push-up di kasur Anda, seimbangkan lengan bawah Anda, bukan tangan Anda. Bebankan bobot tubuh Anda pada lengan dan kaki tangan Anda, sejajarkan siku dengan bahu Anda. Angkat tubuh untuk membuat garis lurus dari kepala sampai ke tumit Anda. Tahan posisi ini selama 20 detik lalu istirahat selama 30 detik. Cobalah melakukan tiga set.
Push Ups
Push Up. (youtube.com/livestrongwoman)
Anda mungkin sudah sering mendengar latihan yang satu ini bermanfaat untuk menambah kekuatan pada perut, lengan dan paha Anda. Mulailah dengan meletakkan lutut atau jari kaki dan tangan Anda di atas tempat tidur, dengan kedua lengan Anda terentang penuh dan tetap menjaga punggung lurus. Selanjutnya, turunkan dada ke tempat tidur, lalu kembali ke posisi awal. Lakukan sebanyak mungkin set.
Sit Up
Sit Up. (youtube.com/livestrongwoman)
Anda bisa duduk dan duduk dengan nyaman di kasur Anda sendiri dan lakukan latihan ini. Untuk variasi gerakan, Anda bisa menambahkan gerakan kaki sedang mengayuh sepeda ke sit up Anda. Ulangi gerakan ini dalam beberapa set.
Bench Presses
Brench Presses. (youtube.com/livestrongwoman)
Anda tidak memerlukan alat beban seperti di tempat pusat kebugaran untuk melakukan ini, cukup gunakan bobot dari botol bekas atau kaleng yang telah diisi dengan air sebagai pengganti beban. Ulangi dalam beberapa set. Dan Anda pun telah melakukan olahraga tanpa harus bangun dari tempat tidur.
LIFEHACK | ELITEDAILY

Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

6 Fakta Menarik Di Balik Lagu Dusk Till Dawn

foto: billboard.com  |  www.billboard.com Tepat 7 September 2017 kemarin, Zayn merilis  music video  single terbarunya yang berjudul  Dusk till Dawn  yang ia garap bersama Sia. Ia juga menggandeng Jemima Kirke sebagai lawan mainnya di music video ini. Belum genap 24 jam, namun single ini telah menarik perhatian banyak orang, dan ternyata banyak fakta menarik di balik single Zayn kali ini. Berikut fakta menarik di balik lagu tersebut. Arti dari “Dusk till Dawn” Arti secara harfiah,  Dusk till dawn berarti senja hingga fajar. Ternyata tidak sedangkal itu makna judul lagu ini apalagi bila digabungkan dengan salah satu liriknya “ Baby, I am right here. I’ll be with you from dusk till dawn. ” Liriknya memiliki arti “Sayang, aku di sini dan aku akan tetap di sini dari senja hingga fajar.” Hal tersebut memiliki makna bahwa Zayn akan tetap berada di samping seseorang yang ia sayangi sampai kapanpun. Ahh, romantis ya! Dusk till Dawn ...
Posting Komentar
Baca selengkapnya

Pengetahuan Umum

Setiap kali Anda melatih kemampuan Anda, otak memunculkan sel-sel baru. Kemudian, satu per satu sel-sel tersebut mati seiring otak Anda menyeleksi mana yang benar-benar dibutuhkannya. Dalam sebuah penelitian baru, dipublikasikan secara online di Trends in Congnitive Sciences, para peneliti mengemukakan bahwa pembengkakan dan penyusutan pada otak merupakan proses Darwinian. Sebuah ledakan awal pada sel baru membantu otak untuk menangani informasi baru. Lalu, otak bekerja untuk memilih mana sel-sel baru yang bekerja paling baik dan mana yang tidak diperlukan. Penyeleksian tersebut menghasilkan sel-sel paling efisien yang otak butuhkan untuk menangani hal-hal yang telah dipelajari. Pembengkakan awal atau semburan sel otak tersebut tentu saja agak kecil, kata pimpinan author Elisabeth Wenger, seorang peneliti di Center for Lifespan Psycholgoy di Institut Max Planck, untuk Pembangunan Manusia di Berlin, Jerman. Wenger dan rekan-rekannya memiliki 15 subjek pembelajaran untuk righ...
Posting Komentar
Baca selengkapnya

Manfaat rutin berjalan kaki

Berdasarkan sebuah studi yang dilakukan di Stanford University, Amerika Serikat, pada pertengahan 2017 lalu, ditemukan fakta bahwa Indonesia, terutama Jakarta, menduduki peringkat pertama sebagai negara yang penduduknya paling malas jalan kaki. Hmm, apakah Anda salah satunya? Padahal, dengan rutin berjalan kaki, Anda bisa memperoleh banyak manfaat baik untuk tubuh, lho. Selain bantu menurunkan berat badan, rutin berjalan kaki selama 30 menit setiap hari juga dapat membuat tubuh dan pikiran lebih sehat seperti berbagai hal berikut ini. Membangkitkan Sisi Kreativitas Pernah merasa stuck dalam menjalani tugas pekerjaan atau sulit menemukan solusi dari suatu permasalahan di tempat kerja? Cobalah untuk mulai rutin berjalan kaki setiap hari, karena melalui studi yang dilakukan tahun 2014, dalam Journal of Experimental Psychology, Learning, Memory, and Cognition, ditemukan fakta bahwa kegiatan berjalan kaki dapat memicu sisi kreativitas pada otak. Melalui kegiatan permainan kata-kat,...
Posting Komentar
Baca selengkapnya