Langsung ke konten utama

7 Fakta di Balik Film Dilan

     FILM Dilan segera tayang di bioskop 25 Januari 2018 ini. Mengangkat tema percintaan remaja yang duduk di bangku SMA, kisah Dilan (Iqbaal Ramadhan) dan Milea (Vanesha Prescilla) jadi inti alur ceritanya.

Sebelum menikmati filmnya, ayo simak 8 fakta menarik di balik film Dilan yang dirangkum Pikiran Rakyat.

1. Siapa Dilan dan Milea di kisah nyata?

Banyak pembaca yang bertanya-tanya apakah kisah Dilan dan Milea ini adalah kisah nyata atau fiktif belaka. Bahkan ada yang menyangka bahwa sosok Dilan adalah sosok penulis novel Pidi Baiq.

“Ini kisah nyata, data-datanya saya dapat dari Milea. Enaknya nulis buku Dilan tuh gini datanya sudah ada saya tinggal nulis saja,” tutur Pidi Baiq. Ia mengakui hal itu dalam acara bedah buku Dilan bersama XTC  di Bandung tahun lalu.

2. Vanessa Prescilla perankan Milea sebelum film Dilan

Vanessa, gadis kelahiran tahun 1999 merupakan adik kandung aktris Sissy Priscillia. Ia sempat mengikuti ajang Gadis Sampul pada tahun 2014.

Vanessa dipilih sendiri oleh Pidi Baiq untuk memerankan sosok Milea  dalam debut awalnya di film. Sebelum pemilihan pemeran dalam film Dilan, Vanessa sudah berperan sebagai Milea dalam video klip Voor Dilan. Video klip itu diunggah di akun Youtube resmi milik ThePanasdalam Agustus 2016. Jauh sebelum film ini dirancang.

Latar belakang Pidi Baiq memilih Vanessa karena wajah yang mirip dengan sosok Milea. Selain itu sosoknya pun sama dengan Milea dalam buku, yang merupakan gadis kelas 2 SMA berasal dari Jakarta.  Kesamaan lain antara Vanessa dan Milea adalah sang ibu yang merupakan penyanyi tahun 80-an.

3. Lokasi syuting di Bandung

Dalam produksi film Dilan, semua hal dibuat semirip mungkin dengan yang ditulis dalam novel dan kisah aslinya. Termasuk seluruh setting lokasi pengambilan gambar yang dilakukan di Kota Bandung.

Lokasi-lokasi yang digunakan dalam film ini diantaranya adalah kawasan Cibeunying dan Cilaki yang dinamai jalan Milea dalam novel aslinya. Selain itu juga di Jalan Natuna, Jalan Kancra, SMAN 20 Bandung, kawasan Asia Afrika, dll.



4. Pro kontra Iqbaal sebagai pemeran sosok Dilan

Semenjak tim produksi film Dilan mengumumkan para pemerannya, pro kontra mulai bermunculan. Banyak penggemar novel yang tidak setuju dengan pemilihan Iqbaal sebagai pemeran Dilan. Menurut mereka Iqbaal tidak menggambarkan sosok remaja bad boyseperti karakter Dilan.

Selain itu para penggemar menganggap Iqbaal kurang pas saat  membawakan dialog-dialog romantis. Padahal dialog-dialog tersebut yang membuat sosok Dilan dan novel ini menarik. Berikut adalah komentar para penggemar yang merasa kecewa setelah menyaksikan trailer film Dilan.







Bahkan salah satu penulis Fiersa Besaridalam akun Twitter-nya @FiersaBesari memberikan kritik yang diduga ditujukan untuk film Dilan. Pasalnya cuitan ini diunggah pada tanggal 13 Desember bertepatan dengan diluncurkannya trailer Film Dilan.





Namun penyanyi Anji dalam akunnya @duniamanji  memberikan pembelaan terhadap Pidi Baiq atas penilaian para penggemar.



Tak sampai di situ, setelah rilis trailer film Dilan langsung menuai berbagai komentar pro maupun kontra di dunia maya. Ratusan cuitan masuk ke akun pribadi milik Pidi Baiq untuk memberikan komentar dan kritiknya.



Kebanyakan komentar membahas mengenai tokoh Dilan yang diperankan oleh Iqbaal. Bahkan masyarakat membuat tagar #DilanBandel karena Iqbaal dianggap kurang bad boy dalam memerankan tokoh Dilan. Berikut adalah kelucuan masyarakat dalam tagar #DilanBandel





5. Film Iqbaal sebelum Dilan

Berbeda dengan Vanessa yang baru memulai kariernya dalam dunia perfilman. Bagi Iqbaal film Dilan merupakan film ke-5 yang ia perankan.

Sebelumnya Iqbaal pernah memerankan beberapa karakter Trapani di Musikal Laskar Pelangi (2010-2011). Kemudian ia juga berakting dalam fim berikut; 5 Elang (2011), Comic 8 (2013), CJR The Movie: Lawan Rasa Takutmu (2015), Ada Cinta Di SMA (2016), dan terakhir dalam Dilan (2018).

6. Pidi Baiq menulis soundtrack film Dilan

Tidak hanya jalan cerita dan pemeran yang Pidi Baiq pilih sendiri dalam produksinya. Bahkan untuk urusan soundtrack film, Pidi Baiq menulisnya sendiri.

Sedikitnya tiga judul lagu yang di bocorkan menjadi soundtrack film tersebut. Di antaranya adalah Voor Dilan, Voor Dilan (Kaulah Ahlinya Bagiku) dan Dulu Kita Masih SMA.

7. Adaptasi novel best seller

Novel Dilan: Dia Adalah Dilanku Tahun 1990 merupakan karya Pidi Baiq.

Novel ini sampai dicetak 18 kali. Selain rilisan fisik, e-book-nya pun sempat menjadi judul yang paling banyak diunduh melalui PlayStore.


Sumber : Pikiran Rakyat

Komentar

Postingan populer dari blog ini

6 Fakta Menarik Di Balik Lagu Dusk Till Dawn

foto: billboard.com  |  www.billboard.com Tepat 7 September 2017 kemarin, Zayn merilis  music video  single terbarunya yang berjudul  Dusk till Dawn  yang ia garap bersama Sia. Ia juga menggandeng Jemima Kirke sebagai lawan mainnya di music video ini. Belum genap 24 jam, namun single ini telah menarik perhatian banyak orang, dan ternyata banyak fakta menarik di balik single Zayn kali ini. Berikut fakta menarik di balik lagu tersebut. Arti dari “Dusk till Dawn” Arti secara harfiah,  Dusk till dawn berarti senja hingga fajar. Ternyata tidak sedangkal itu makna judul lagu ini apalagi bila digabungkan dengan salah satu liriknya “ Baby, I am right here. I’ll be with you from dusk till dawn. ” Liriknya memiliki arti “Sayang, aku di sini dan aku akan tetap di sini dari senja hingga fajar.” Hal tersebut memiliki makna bahwa Zayn akan tetap berada di samping seseorang yang ia sayangi sampai kapanpun. Ahh, romantis ya! Dusk till Dawn ...

Pengetahuan Umum

Setiap kali Anda melatih kemampuan Anda, otak memunculkan sel-sel baru. Kemudian, satu per satu sel-sel tersebut mati seiring otak Anda menyeleksi mana yang benar-benar dibutuhkannya. Dalam sebuah penelitian baru, dipublikasikan secara online di Trends in Congnitive Sciences, para peneliti mengemukakan bahwa pembengkakan dan penyusutan pada otak merupakan proses Darwinian. Sebuah ledakan awal pada sel baru membantu otak untuk menangani informasi baru. Lalu, otak bekerja untuk memilih mana sel-sel baru yang bekerja paling baik dan mana yang tidak diperlukan. Penyeleksian tersebut menghasilkan sel-sel paling efisien yang otak butuhkan untuk menangani hal-hal yang telah dipelajari. Pembengkakan awal atau semburan sel otak tersebut tentu saja agak kecil, kata pimpinan author Elisabeth Wenger, seorang peneliti di Center for Lifespan Psycholgoy di Institut Max Planck, untuk Pembangunan Manusia di Berlin, Jerman. Wenger dan rekan-rekannya memiliki 15 subjek pembelajaran untuk righ...

Manfaat rutin berjalan kaki

Berdasarkan sebuah studi yang dilakukan di Stanford University, Amerika Serikat, pada pertengahan 2017 lalu, ditemukan fakta bahwa Indonesia, terutama Jakarta, menduduki peringkat pertama sebagai negara yang penduduknya paling malas jalan kaki. Hmm, apakah Anda salah satunya? Padahal, dengan rutin berjalan kaki, Anda bisa memperoleh banyak manfaat baik untuk tubuh, lho. Selain bantu menurunkan berat badan, rutin berjalan kaki selama 30 menit setiap hari juga dapat membuat tubuh dan pikiran lebih sehat seperti berbagai hal berikut ini. Membangkitkan Sisi Kreativitas Pernah merasa stuck dalam menjalani tugas pekerjaan atau sulit menemukan solusi dari suatu permasalahan di tempat kerja? Cobalah untuk mulai rutin berjalan kaki setiap hari, karena melalui studi yang dilakukan tahun 2014, dalam Journal of Experimental Psychology, Learning, Memory, and Cognition, ditemukan fakta bahwa kegiatan berjalan kaki dapat memicu sisi kreativitas pada otak. Melalui kegiatan permainan kata-kat,...